Kamis, 28 Juli 2011

intermezo

Cakar Harimau setahuku memang mampu melukai raga

Aumannya pun bisa membuat orang takut mendekat

Harimau kadung di cap sebagai hewan buas

Yin dan Yang hewan satu ni identik ber ego tinggi

Akan tetapi, coba pelajari….

Nurani keibuannya besar, pelindung keluarga,

Ini menandakan harimau mampu memberi kasih

Nama sesungguhnya juga bukanlah buas, tetapi perkasa1

Gigi taringnya juga berguna saat menggendong anaknya2

Raut sangarnya dipakai mengusir pengganggu keluarganya

Ujung runcing kukunya hanya keluar saat bertarung3

Makanya, harimau bukanlah berarti menyakitkan.

Biarpun buas, harimau mampu menjadi pemberi kasih

Rubah cara pandangmu, maka harimau akan indah.

Asalkan kita mau mengerti tentangnya,

Nanti, dia akan mau belajar mengerti tentangmu.

Ajarkan kesetiaan, harimau akan mencintai pasangannya

Ajarkan tentang berbagi, harimau akan memprioritaskan pasangan

Jika aku harus masuk mulut harimau

Itu karena aku percaya takkan terluka oleh cinta harimau

--------------------------------

1Orang jawa menyadap bahasa Wyaghra sebagai harimau, kata ini dirujukkan kepada symbol Perkasa/Pahlawan. Karena itu tentara kerajaan Siliwangi mengambil lambang Harimau sebagai sebutan Pahlawan. Sampai sekarang, Kodam Siliwangi masih memakai lambang ini.

2Sebagaimana bangsa kucing lainnya, untuk membawa keluarganya (anaknya) ke tempat aman, harimau mencengkeram tengkuk anaknya dengan lembut, lalu menggendongnya

3Tidak seperti anjing, elang atau hewan buas lain, keluarga kucing punya kemampuan istimewa, dia mampu menyimpan cakarnya dalam lipatan jari. Itu membuatnya tak akan menyakiti jika harimau tak berniat menyakiti


tengkyuuu bro...